MediaBantenCyber.co.id - (MBC) Kabupaten Tangerang, Usai viral di media sosial (Medsos), Komandan Distrik Militer (Dandim) 0510 /Tigaraksa, Letkol Inf Bangun Siregar langsung bergerak cepat, dengan menyita baju seragam TNI milik oknum Kepala Desa Wanakerta LURAH TUMPANG SUGIAN, untuk mencegah dipakai lagi dan disalahgunakan.

Kepada wartawan, Letkol Inf Bangun Siregar mengatakan, dirinya langsung memerintahkan anggotanya untuk melacak keberadaan seragam TNI tersebut, dan langsung meminta Lurah Tumpang Sugian ( LTS ) untuk membuat surat pernyataan permohonan maaf.

"Kami berharap agar LTS tidak mengulangi perbuatannya lagi, karena secara prosedur yang tertuang di dalam aturan, pemakaian seragam TNI resmi oleh sipil tidak dibenarkan, hanya untuk prajurit aktif," tandas Dandim 0510 Letkol Inf Bangun Siregar, Jum'at (11/03/2022).

Penggunaan seragam maupun atribut TNI menurut Bangun Siregar, hanya diperuntukkan bagi jajaran anggota yang masih aktif, bagi yang sudah pensiun/purnawirawan pun masih diatur. Jika saat Diklat resmi sih kita masih memaklumi, itu pun tidak boleh memakai tanda kepangkatannya.

"Saat ini kami hanya melakukan teguran saja, kami juga memahami karena mungkin LTS bangga memakai seragam TNI karena usai di didik selama dua minggu di Pusdik Infanteri di Bandung. Lembaga pendidikan terhormat TNI AD, namun tetap saja tindakan tersebut tidak dibenarkan," tegas Dandim 0510. 

Letkol Bangun Siregar menambahkan, dirinya berharap Kades bisa menerapkan dan mengaplikasikan ilmu kepemimpinan yang diperolehnya dari lembaga pendidikan Infanteri dengan benar dan baik kepada masyarakat, karena tidak semua pemimpin punya kesempatan dilatih di lembaga yang hebat itu, karena  Kehormatan itu tidak sebatas pakaian tetapi kinerja yang bagus sesuai amanah yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa

"Pelayanan yang baik sebagai Kades kepada masyarakat itulah kebanggaan yang ditunggu dari para pelatih, warga dan kita semua," tandasnya.

Sebagai Dandim dirinya akan lebih bangga dan lebih hormat bila para Kades Kabupaten Tangerang alumni Pusdikif Bandung 2022 bisa bekerja giat, benar dan dicintai rakyatnya, memiliki kedisiplinan dalam bekerja dalam melayani warga masyarakat.

"Saya pasti salut sekali. Saya yakin Pusdikif pun akan lebih bangga jika mendengar alumnusnya berhasil dalam tugas pokok membina masyarakat untuk RAK juang yang tangguh," ujar Dandim 0510.

Sementara itu, Kades Wanakerta, Lurah Tumpang Sugian ( LTS) dalam videonya meminta maaf dari hati sanubari yang paling dalam atas kekhilafannya, kepada seluruh anggota TNI seluruh Indonesia, alasan dirinya memakai baju seragam TNI, karena dirinya sangat bangga usai dididik di Pusikif Cimahi Bandung.

"Saya meminta maaf kepada seluruh anggota TNI, dan baju seragam TNI yang saya pakai  merupakan kebanggaan saya setelah didik di Pusdikif Cimahi Bandung," ungkapnya.(BTL)